Tuesday 25 February 2014

Inilah Aku, Indonesia.

Artikel di bawah ini merupakan salah satu tugas untuk membuat artikel yang lebih santai untuk dibaca. Sumber artikel berasal dari artikel yang diberikan oleh tim penulis dari Kemensesneg.

  Inilah aku, Indonesia.


            Zaman yang  semakin penuh dengan dinamika serta polemik terus saja mendera bangsa ini apalagi dalam bidang teknologi. Banyak para ahli jenius yang bangsa ini miliki serta sumber daya alam yang sangat melimpah, harusnya, sudah pasti bisa mendukung bangsa ini untuk lebih maju. Mengingat pada kejadian penyadapan terhadap Presiden RI, Susilo bambang yudhoyono dan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi. Dapat kita artikan bahwa penjagaan terhadap kaum sipil yang masih kurang,  terutama dalam bidang pertahanan digital yang mudah disadap oleh pihak lain.
            Dalam buku karya Dan brown, Digital Fortress, penulis buku paling fenomenal The Davinci Code, menjelaskan tentang seorang bernama Ensei Tankondo seorang jenius cacat berdarah Jepang yang dilahirkan dari seorang ibu yang meninggal saat melahirkannya karena komplikasi efek dari radiasi bom Hiroshima berhasil membuat sebuah benteng pertahanan digital yang kebal terhadap penyadapan digital dalam bentuk apapun bahkan dari serangan brute force, benteng digital menggunakan algoritma yang sangat canggih dengan harga jutaan dollar. Tankondo menciptakannya agar badan intelejen milik AS tidak menyadap semua sistem informasi digital di seluruh dunia, bahkan AS telah menyadap Irak selama bertahun-tahun tanpa disadari.
            Jika kita kembali pada masu lalu, pada 6 Agustus 1945 sebuah pameran keksuasaan dan tindakan penghancuran keji di Nagasaki dan Hiroshima yang menewaskan jutaan korban jiwa. Jika dapat kita bandingkan, Indonesia yang telah bebas dari penjajah serta jepang yang baru saja hancur. Manakah yang akan lebih dahulu bangkit dan bergerak maju, padah keduanya secara bersamaan berada pada titik yang sama? Ternyata jepang mendahului kita, Negara yang hancur itu bangkit dengan mengutamakan kejeniusan mereka dan menjadi Negara tertutup selama beberapa waktu untuk mengembangkan potensi rakyat mereka dan hasilnya sekarang jepang menjadi Negara yang sangat maju dalam bidang teknologi maupun industri lainnya.

            Sekarang kembali ke Negara tercinta kita, Indonesia. Apakah yang sudah para generasi muda ciptakan untuk memajukan Negara ini? Jika Jepang memiliki Ensei Tankondo, si jenius cacat bisa menciptakan sebuah program fenomenal, maka programmer-programmer serta engineer-engineer jenius dan normal yang mengaku ia berkebangsaan Indonesia pasti akan bisa menciptakan sebuah penemuan baru yang dapat menghantarkan Bangsa ini ke kemerdekaan yang sesungguhnya, yaitu bebas dari penjajahan dalam bidang digital, psikologis dan moral. Maka akan dengan mudahnya Indonesia akn menjadi Negara maju yang akan disegani oleh Negara lain, tentunya semua hal itu tidak akan terlaksana jika tidak adanya turut sertpemerintah dalam hal ini. Karena, jangan sampai kembali mengulang kejadian terhadap orang jenius yang menciptakan sebuah teori keretakan, B.J. Habibie, yang karyanya kemudian teronggok begitu saja.

Related Articles

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Pages